MASYARAKAT OKU SELATAN DIIMBAU UNTUK WASPADA BENCANA DAN JAGA LINGKUNGAN.

Oku selatan, lantainewstv.com–Akhir-akhir ini kerap diterpa hujan dengan intensitas ringan hingga lebat, Hal ini menyebabkan sejumlah wilayah Bumi Serasan Seandanan ini dilanda musibah.

Salah satunya seperti yang terjadi di wilayah Kelurahan Batu Belang Jaya, Kecamatan Muaradua tepatnya tak jauh dari area perumahan HKS 2 mengalami bencana tanah longsor.

Tidak ada korban jiwa dalam bencana ini, hanya saja kondisi tanah longsor ini sangat berdekatan dengan tempat tinggal warga. Atas hal ini, masyarakat khususnya yang tinggal di sekitar lokasi bencana untuk senantiasa waspada dengan berbagai hal yang mungkin saja bisa terjadi.

Bupati OKU Selatan, Popo Ali Martopo, B.Comm., menginstruksikan agar jajaran Pemkab OKU Selatan khususnya OPD-OPD terkait untuk bergerak cepat menindaklanjuti kejadian ini dan mengambil langkah-langkah antisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Menindaklanjuti hal tersebut, BPBD dan Dinas PU langsung turun ke lokasi kejadian didampingi Camat Muaradua dan Lurah Batu Belang Jaya dan Kepala Lingkungan.

Selain itu, pihak BPBD dan Dinas PU Kabupaten OKU Selatan akan berkoordinasi dengan Dinas atau badan terkait untuk mencarikan solusi terhadap warga yang rumahnya berada di tepi tanah yang amblas.

Bupati Popo Ali mengimbau agar masyarakat OKU Selatan umumnya senantiasa mewaspadai bencana yang mungkin saja bisa terjadi, khususnya saat kondisi musim seperti saat ini.

Jika terjadi bencana atau suatu hal yang tidak diinginkan untuk segera berkoordinasi berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait, baik Kades/Lurah, Camat, OPD terkait maupun pihak keamanan.

“Tentunya harapan kita semua agar tidak ada lagi bencana yang terjadi apapun itu, baik longsor, banjir dan bencana-bencana lainnya. Semoga kita selalu dilindungi oleh Allah SWT,” kata Bupati.

Lebih lanjut, Bupati menegaskan untuk mencegah terjadinya bencana ini agar masyarakat bersama menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, tidak membuang sampah ke sungai dan tidak melakukan penebangan pohon secara liar.

“Mari kita jaga alam kita, untuk keberlangsungan alam sehingga dapat kita wariskan kepada anak, cucu dan para generasi selanjutnya,” ujarnya.

(Jhon)

Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *