Lampung Timur, SMSI – Rapat Anggota Koprasi Waway Karya yang di gelar langsung di ruang Balai Desa, Desa Ngistikarya, Kecamatan Waway Karya, Kabupaten Lampung Timur, Jum’at (17/06/2022).
Dalam acara tersebut di hadiri oleh Camat Waway Karya Achmad Naupal, Anggota DPRD Lampung Timur dari Praksi PKB Alfiansyah S.Pd, Kapolsek Waway Karya, Kepala Cabang BRI dari Kota Metro Lampung Doni Teri Perlindungan, Kepala Desa Beserta para Perangkat Desa, Awak Media dan Kurang Lebih Seratus (100) anggota Koprasi.
“Diacara tersebut Camat Waway Karya Menyampaikan, guna dapat mengembangkan bersama kemajuan Koprasi, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat, khusus Warga Desa Sekecamatan Waway Karya,” ucapnya.
“Selanjutnya dalam sambutannya, Alfiansyah S.Pd, Marilah kita bersama-sama mengembangkan Koprasi ini agar dapat mensejahtrakan ekonomi masyarakat guna perkembangan ekonomi lebih maju lagi,” ujarnya.
“Lanjut, Sambutan ketua koprasi Sarip selaku pengelola koprasi produsen sambada Kecamatan Waway Karya menyamapaikan kepada angota koprasi produsen sambada, agar dapat lebih maju lagi dari yang di lewati di tahun 2021 ke 2022 ini,” harap Sarip ketua koprasi Waway Karya.
“Diharapkan juga dari anggota dan masyarakat kecamatan waway karya, lebih maju dan mudah untuk meminjam uang, dana koprsi kalau sudah ada di kecamatan kita sendiri,” tutur anggota dan masyarakat sekitarnya
Dikesempatan itu juga Perwakilan dari dinas Koprasi Heru Suprayitno, menyampaikan, terimasih atas kehadiran pada semua yang sempat hadir disini, dalam acara rapat koprasi Waway Karya tahunan 2021, semoga acara seperti ini dapat berlanjut di tahun-tahun berikutnya,” ungkapnya.
“Doni Teri Perlindungan, menyampaikan juga, masih di ruangan kantor desa, Ia mengatakan kalau demi kepentingan buat masyarakat, akan di mudahkan, demi kebutuhan usaha menengah ke bawah, ada dana dari pemerintah jenis dana mikro dan UMKM, bunga lebih kecil lagi, untuk membatu perekomian yang masih keadaan Ter Puruk, semua permintaan masyarakat melalui koprasi sembada mudah-mudahan lebih di permudah, di karenakan masyarakat lebih membutuhkan dana buat usaha,” tutupnya.
(Husni)