Lantainewstv.com. Lampung Selatan-Bulan Desember mengingatkan kita pada peristiwa Tsunami yang terjadi 3 tahun lalu. Tepatnya pada sabtu malam 22 Desember 2018 , musibah tsunami akibat letusan Gunung Anak Krakatau menyapu wilayah pesisir di Kecamatan Rajabasa dan sebagian Kecamatan Kalianda.
Tragedi Tsunami saat itu juga menjadi cermin pengingat untuk selalu berkaca betapa rapuhnya manusia, jika terjadi bencana.
Sebanyak 118 orang menjadi korban jiwa dan meratakan pemukiman di dua desa di pesisir Kecamatan Raja Basa , yakni Desa Kunjir dan Way Muli.
Sejumlah objek wisata terkenal yang terkena dampak tsunami tampak hancur berantakan akibat hantaman gelombang laut tinggi.
Selain itu,di Dermaga Bom, Kalianda, wilayah pesisir pantai,puluhan rumah warga sekitar serta ratusan kapal nelayan hancur.
Gunung Anak Krakatau Erupsi Sejak Mei 2018 ,dikutip bbc.com.
Asap hitam tebal membumbung hingga ketinggian 1800 meter, di atas Gunung Anak Krakatau. Rabu (26/12)
Awan panas terlihat meluncur ke laut dari Pos Pemantauan Gunung Anak Krakatau, di Kecamatan Kalianda, Lampung.
Pada saat itu , erupsi besar Gunung Anak Krakatau terjadi sejak bulan Mei, kata Suwarno, petugas Pengamatan Gunung Api, dari Badan Geologi, Kementerian ESDM.
“Sejak Mei, setiap harinya erupsi bisa terjadi sampai 600 kali. Namun adakalanya hanya sekali, dan bahkan tidak erupsi sama sekali,” kata Suwarno .
Musibah tsunami ini juga merupakan salah satu peristiwa bencana yang akan diingat selalu oleh masyarakat lampung selatan untuk bangkit bersama mewujudkan kabupaten berjuluk Khagom Mufakat menjadi lebih baik.
Melalui laman resmi pemkab lamsel,lampungselatankab.go.id ,pasca musibah tsunami itu, pemerintah berupaya meningkatkan berbagai sektor pembangunan terus dilakukan.
Upaya membangkitkan kembali dunia pariwisata yang sempat mati suri akibat bencana tsunami juga dilakukan Bupati Lampung Selatan H Nanang Ermanto untuk mewujudkan kabupaten berjuluk Khagom Mufakat menjadi lebih baik.
“Tiga cobaan ini yang saya lalui. Semua saya atasi dengan kebersamaan dan gotong royong. Ini yang selalu saya tanamkan. Alhamdulillah sampai saat ini Kabupaten Lampung Selatan dalam keadaan aman, nyaman, dan kondusif,” kata Bupati Lampung Selatan H Nanang Ermanto,dalam program televisi nasional bertajuk “Jendela Inspiratif di rumah dinas bupati Lampung Selatan, pada Rabu (24/6/2020) pagi.
(Husni)