Banjir Bandang terjang 8 Desa Di Tanggamus.

Tanggamus, lantainewstv.com–Pasca dua pekon (desa) di Kecamatan Pematang Sawa, Kabupaten Tanggamus, diterjang banjir bandang, kini giliran delapan pekon di Kecamatan Cukuh Balak, yang dihantam banjir bandang dan tanah longsor.

Banjir bandang yang melanda delapan pekon tersebut disebabkan curah hujan tinggi yang terjadi pada hari Kamis (30/11/2023) sore hingga Jumat (1/12/2023) pagi di wilayah Tanggamus. Selain itu, ada tiga pekon diantaranya mengalami bencana tanah longsor.

Adapun delapan pekon terdampak banjir bandang dan tanah longsor adalah Pekon Putihdoh, Pekondoh, Gedung, Tengor, Banjar Negeri, Sukaraja, Tanjung Betuah, dan Pekon Pampangan.

Sekcam Cukuh Balak, Aguslan mengatakan, banjir bandang yang menerjang wilayah Kecamatan Cukuh Balak disebabkan meluapnya sejumlah sungai akibat intensitas curah hujan tinggi yang terjadi sejak Kamis sore hingga Jumat dini hari.

Tujuh rumah tertimbun tanah longsor adalah milik Musanip, Zahroli, Istazir, Anuwar, Tolhatta, Zirhan, dan Arhan. “Rumah yang mengalami kerusakan cukup parah milik pak Musanip,” katanya.

Derasnya arus banjir juga memutuskan sebuah jembatan yang berada tepat di atas Way Betung. Putusnya jembatan mengakibatkan satu unit sepeda motor Yamaha Vixion nomor polisi B-4023-NL yang dikendarai Dedi (30) bersama Supri (39), warga Pekon Sanggi, Kecamatan Bandar Negeri Semuong, jatuh ke sungai lalu hanyut dibawa arus air sungai.

Beruntung, Dedi dan Supri berhasil diselamatkan warga dan hanya mengalami luka ringan.

Saifuddin mengatakan, ada 70 rumah warga terendam banjir dengan ketinggian mencapai 10 sampai dengan 40 centimeter. Selain itu, juga terjadi longsor yang menutup jalan penghubung di Pekon Tanjungan.

(Red)

Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *